Mesin fotocopy saat ini telah menjadi alat kebutuhan mendasar manusia yang sangat berguna untuk menggandakan berbagai dokumen dengan biaya yang sangat murah serta cepat. Dalam artikel ini akan sajikan beberapa fakta unik mesin fotocopy yang berhasil kami rangkum
Mesin fotocopy tentunya sudah tak asing lagi buat kita semua. Sebab telah dikenal secara luas oleh masyarakat. Tidak cuma dalam dunia perkantoran, namun juga dalam kehidupan kita sehari-hari.
Saat ini, era digital sudah berkembang semakin pesat. Di mana banyak sekali kebutuhan untuk menyimpan dokumen ke dalam bentuk digital. Namun hal itu tidak mengurangi nama besar mesin fotocopy yang terlanjur dikenal sebagai alat duplikasi terbaik.
Bahkan mesin fotocopy saat ini sudah mampu men-scanning dokumen dan merubahnya ke bentuk PDF. Beberapa mesin fotocopy saat ini bahkan bisa mencetak dokumen dengan tinta berwarna.
Untuk tahu lebih jauh mengenai mesin duplikasi dokumen ternama ini, berikut sejarahnya.
Sejarah mesin fotocopy
Teknologi modern pertama yang dipakai dalam mesin fotocopy dikenal dengan nama Xerography. Pertama kali dipakai oleh Xerox tahun 1959. Sejak saat itu, xerography telah menjadi teknologi yang berlaku pada pada sebagian besar mesin fotocopy. Meskipun ada teknologi lain yang lebih cepat seperti printer laser dan ink jet.
Teknologi xerography tetap menjadi unggulan.
Mesin hebat ini menggunakan photoreceptor untuk menangkap cahaya. Kemudian mentransfernya menjadi partikel-partikel ke atas kertas baru. Hasil akhirnya adalah duplikasi dari dokumen yang di-fotocopy.
Partikel-partikel karbon hitam dalam toner kemudian menempel di atas kertas karena panas dan tekanan tinggi. Inilah sebabnya kertas selalu terasa panas ketika keluar dari dalam perut mesin fotocopy.
Mesin fotocopy ditemukan oleh Chester Carlson untuk pertama kaliya. Chester adalah seorang pengacara paten sekaligus penemu. Pekerjaan sehari-harinya adalah mengurus dokumen dalam jumlah besar yang harus diduplikasi.
Fakta unik mesin fotocopy selanjutnya adalah ternyata hal ini membuat Chester berpikir. Tentang bagaimana caranya menciptakan sebuah mesin yang bisa menggandakan dokumen dengan mudah dan cepat.
Akhirnya baru pada tahun 1938, ia mulai melakukan eksperimen. Butuh waktu cukup lama hingga ia berhasil membuat alat fotocopy sederhana pertamanya. Terbuat dari piringan seng yang dilapisi dengan sulfur.
Sayangnya, penemuan ini kurang mendapat sambutan yang positif dari perusahaan besar. Penyebabnya, karena ketika itu banyak orang yang menganggap mesin fotocopy belum dibutuhkan.
Baru pada akhir tahun 1944, sebuah organisasi non-profit menganggap bahwa mesin penemuan Chester ini perlu segera dikembangkan. Tahun 1947 sebuah perusahaan dari New York meminta lisensi untuk hak paten mengembangkan mesin fotocopy milik Chester.
Ketika itu mesin miliknya masih dikenal dengan sebutan mesin electro photography.
Perusahaan bernama Haloid Corporation inilah yang kemudian mengubah nama perusahaan milik Chester menjadi Xerox Corporation pada tahun 1948. Xerography kemudian mulai dikembangkan oleh Xerox. Sehingga kemudian akhirnya bias digunakan secara luas. Tidak hanya untuk merk Xerox tetapi juga merk lainnya.
Bahkan tercatat sebagai fakta unik mesin fotocopy. Di kemudian hari banyak perusahaan kertas ternama yang akhirnya ikut memproduksi kertas khusus fotocopy. Tentunya sesuai dengan standar spesikasi mesin Xerox ini.
Kelebihan teknologi mesin fotocopy dibanding teknologi lainnya:
- Bisa menggunakan jenis kertas yang tidak diproses
- Memungkinkan duplikasi dokumen bolak balik kedua sisi kertas (duplex)
- Dapat melakukan proses scanning secara otomatis pada beberapa kertas sekaligus.
Fakta unik mengenai mesin fotocopy
Mesin fotocopy memiliki sejarah perkembangan teknologi yang sangat panjang. Fungsi utama mesin inipun hingga saat ini masih belum bisa tergantikan. Meski era digital sudah mulai memakai teknologi duplikasi dokumen yang semakin canggih.
Setelah mengetahui sejarah dan pengertian mesin fotocopy ini, berikut beberapa fakta unik mesin fotocopy:
- Panggilan servis untuk mesin fotocopy di seluruh dunia,sebanyak Sekitar 20% terjadi karena masalah klasik mesin dipaksa memfotocopy bokong. Menduduki kaca di atas mesin fotocopy dapat membuat sistem di dalamnya rusak berat.
- Pada akhir tahun 50-an, Xerox Corporation mengirimkan 7 buah mesin fotocopy berwarna kepada Walt Disney. Mesin-mesin ini kemudian digunakan untuk produksi film 101 Dalmatians.
- Nama xerography jika diartikan berarti “menulis secara kering”. Kata ini diberikan untuk menggantikan nama electrophotograph yang dianggap kurang menjual.
- Sebelum mesin fotocopy diciptakan oleh Chester Carlson. Orang-orang menggandakan dokumen dengan menggunakan tulisan tangan, atau mencetaknya menggunakan kertas karbon. Proses ini kerap membuat tangan menjadi lecet dan amat melelahkan.
Demikianlah bebera[a fakta unik terkait mesin fotocopy yang tercatat ke dalam sejarah sebagai salah satu mesin terbaik ciptaan manusia.
Bila Anda membutuhkan mesin fotocopy jenis apapun untuk usaha. Silahkan hubungi sewa fotocopy Jakarta Timur.
